Uhibbukum Fillah...

“banyak sabar dan berdoa, semoga hasilnya memuaskan, untuk masa depan diri sendiri”

“jangan lupa kunci pintu kalau keluar, walaupun cuma sebentar”

“jangan sampai stress, ujung-ujungnya nangis buat orang bingung, solusinya habis sholat banyak dzikir, insyaAllah Allah meringankan segala beban di diri”

"baik-baik ya kak, jaga diri, jangan lupa dzikir pada Allah,

syukur akan nikmat yang Allah beri pada kita"

“Assalamu’alaikum cik puan permata hati, andai ada silap dari diri papa baik perkataan maupun perbuatan yg membuat lukanya perasaan, papa mohon maaf lahir bathin, semoga Allah meridhoi setiap amal yg kita buat, aamiiin ya Rabbi”

“Alhamdulillah atas rahmat Allah, semoga kita selalu terbimbing untuk selalu mensyukuri nikmatNya, oke kak”

“siap kak, jaga diri baik-baik ya, selalu dzikrullah dan selalu doa juga bersyukur akan nikmat yg Allah berikan pada kita”

“kak ifa, kapan pulang?”

“tak boleh, tak boleh ma, atuk kate tak boleh ikut”

“sibuk apa kak ifa?”

“nying nying nying nying nying nying nying nying nying, selamat kamu berhasil…” (*korban iklan)

Mereka selalu ada di sini

di hati ini

takkan hilang takkan lenyap sekalipun

tanpa aku katakanpun

mereka pasti tau

aku bangga memiliki mereka yg luar biasa

Doa dan air mata mereka adalah kekuatanku

Allah…

Berulang kali kukatakan,

Uhibbukum fillah…

Dan kali ini kukatakan lagi,

Uhibbukum fillah…

Sungguh aku mencintai mereka karena Mu

Dan kali inipun tetap ada air mata lagi,

Biarlah…

Aku memang seperti ini

Air mata ini untuk mereka

Yang di dalamnya selalu terselip doa

Semoga Engkau yg maha Rahim senantiasa melimpahkan berkah yg luar biasa untukku dan keluargaku

Syukurku pada Mu Rabb yang Esa

Atas anugrah dan rasa luar biasa yg kumiliki

(**kembali…

Kutulis ini tak lain hanya dengan satu tujuan,

Sebagai obat,

Saat hati lagi tak bersahabat)